Jakarta - Yahoo baru saja memecat Carol Bartz dari jabatan CEO karena dinilai tidak mampu mengembangkan perusahaan. Yahoo pun mulai memikirkan berbagai opsi, kemungkinan termasuk langkah penjualan ke pihak lain.Chairman Yahoo, Roy Bostock, menyiratkan beberapa kemungkinan masa depan Yahoo kala dia mengumumkan kepergian Bartz. Dia masih optimistis performa Yahoo akan kembali gemilang.
"Kami berkomitmen mengeksplorasi serta mengevaluasi kemungkinan dan kesempatan yang akan menempatkan Yahoo dalam jalan menuju pertumbuhan," tulisnya, dikutip Cnet, Rabu (7/9/2011).
Kata-kata 'mengeksplorasi serta mengevaluasi kemungkinan dan kesempatan' dinilai menyiratkan Yahoo bisa jadi akan dijual. Dan mungkin memang opsi ini adalah yang terbaik bagi Yahoo.
Kegagalan Carol sebagai CEO menggantikan Jerry Yang yang juga dianggap gagal mungkin membuat opsi penjualan tak terhindarkan. Yahoo masih memiliki nilai tinggi. Mereka punya aset seperti website dengan trafik tinggi ataupun layanan sharing foto Flickr yang menjaring 250 juta pengguna.
Jika benar akan dijual, kandidat pembeli Yahoo dilaporkan adalah AT&T, News Corp, dan Verizon. Atau mungkin malah Microsoft yang sejak dulu sangat meminati Yahoo. Microsoft pernah menawar Yahoo sebesar USD 44,6 miliar, namun ditolak.
