Damian Dinning selaku Lead Programme Manager for Imaging Nokia menyatakan, butuh waktu sekitar 5 tahun untuk menyelesaikan proyek kamera 41 megapixel itu. Ya, teknologi itu dibuat dari sekitar tahun 2007 sehingga siap dibenamkan di produk massal.
Yang jadi pertanyaan, mengapa Nokia memilih membenamkan 'kamera monster' itu di handset Symbian? Bukan di Windows Phone yang sedang mereka geber? Rupanya merekakadung mengembangkannya di handset Symbian dan masih perlu waktu lama untuk dipakai di Windows Phone.
"Saya tidak dapat melihat keuntungan jika kami menundanya dalam waktu tahunan hanya karena harus berjalan di Windows Phone 7. Jika Anda memiliki sesuatu yang luar biasa, tunjukkan hari ini," jelas Damian.
Damian pun mengklaim apa yang dilakukan Nokia di teknologi kameranya itu adalah sebuah langkah besar. Sebab, vendor smartphone yang lain umumnya hanya sekadar melakukan update tambahan di sektor kamera.
"Apa yang dilakukan pihak lain adalah update tambahan, namun tidak ada yang melakukan langkah maju untuk membuat perbedaan yang nyata," sebut dia seperti dikutip detikINET dari Gizmodo, Selasa (28/2/2012).
Nokia sudah berjanji akan mengembangkan pula kamera tersebut untuk ponsel Windows di masa depan. Wajar saja, Nokia kini sedang fokus memakai sistem operasi Windows Phone 7 besutan Microsoft. Namun belum jelas kapan janji itu bakal direalisasikan.
Berikut spesifikasi lensa dan sensor di 808 PureView:
• Carl Zeiss Optics
• Focal length: 8.02mm
• 35mm equivalent focal length: 26mm, 16:9 | 28mm, 4:3
• F-number: f/2.4
• Focus range: 15cm – Infinity (throughout the zoom range)
• Construction:
· 5 elements, 1 group. All lens surfaces are aspherical
· One high-index, low-dispersion glass mould lens
· Mechanical shutter with neutral density filter
• Optical format: 1/1.2”
• Total number of pixels: 7728 x 5368
• Pixel Size: 1.4 microns
(sumber:detik.com)