@SurgaBerita - Twitter kini telah menjadi situs mikroblogging populer di dunia. Tidak hanya sekadar tempat berkicau, Twitter juga bisa jadi 'tempat jualan'.
Berikut beberapa fakta menarik tentang situs berlambang burung tersebut, berdasarkan survei yang dilakukan perusahaan marketing online Compete Pulse, Senin (12/3/2012):
1. Dibanding jejaring sosial yang lain, pengguna Twitter lebih banyak mengakses layanan memakai perangkat mobile. 43% pengguna Twitter mengakses layanan dengan perangkat mobile, dibanding 34% pengguna Facebook dan hanya 9% pengguna LinkedIn. Twitter pun dalam posisi bagus untuk mengantisipasi perpindahan pemakai internet dari desktop ke perangkat mobile.
2. Sebanyak 17% pemakai Twitter mengirim tweet tentang acara televisi yang sedang mereka saksikan. Hal ini mengilustrasikan bagaimana konsumen berinteraksi dengan berbagai wujud media di waktu yang sama. Hal ini juga membuka kesempatan pada pihak marketing untuk membuat kampanye televisi yang bagus sehingga tidak hanya menjangkau pemira televisi, tetapi juga mungkin tersebar luas di Twitter.
3. Twitter lebih efektif memicu pembelian barang ketimbang Facebook. Sekitar 56% user yang memfollow sebuah brand di Twiter terindikasi cenderung melakukan pembelian produk brand tersebut. Sedangkan di Facebook, 'hanya' 47% dari yang menekan tombol Like di sebuah brand cenderung akan melakukan transaksi pembelian.
4. Twitter adalah platform yang paling banyak digunakan untuk mempelajari update tentang produk baru. Mereka yang mengikuti sebuah brand di Facebook atau Twitter memiliki kadar yang sama mempelajari tentang diskon atau barang gratis, namun pengguna Twitter lebih banyak menggunakannya untuk mengetahui update produk masa depan. Persentasesnya dibanding Facebook adalah 84% dibanding 60%
Berikut beberapa fakta menarik tentang situs berlambang burung tersebut, berdasarkan survei yang dilakukan perusahaan marketing online Compete Pulse, Senin (12/3/2012):
1. Dibanding jejaring sosial yang lain, pengguna Twitter lebih banyak mengakses layanan memakai perangkat mobile. 43% pengguna Twitter mengakses layanan dengan perangkat mobile, dibanding 34% pengguna Facebook dan hanya 9% pengguna LinkedIn. Twitter pun dalam posisi bagus untuk mengantisipasi perpindahan pemakai internet dari desktop ke perangkat mobile.
2. Sebanyak 17% pemakai Twitter mengirim tweet tentang acara televisi yang sedang mereka saksikan. Hal ini mengilustrasikan bagaimana konsumen berinteraksi dengan berbagai wujud media di waktu yang sama. Hal ini juga membuka kesempatan pada pihak marketing untuk membuat kampanye televisi yang bagus sehingga tidak hanya menjangkau pemira televisi, tetapi juga mungkin tersebar luas di Twitter.
3. Twitter lebih efektif memicu pembelian barang ketimbang Facebook. Sekitar 56% user yang memfollow sebuah brand di Twiter terindikasi cenderung melakukan pembelian produk brand tersebut. Sedangkan di Facebook, 'hanya' 47% dari yang menekan tombol Like di sebuah brand cenderung akan melakukan transaksi pembelian.
4. Twitter adalah platform yang paling banyak digunakan untuk mempelajari update tentang produk baru. Mereka yang mengikuti sebuah brand di Facebook atau Twitter memiliki kadar yang sama mempelajari tentang diskon atau barang gratis, namun pengguna Twitter lebih banyak menggunakannya untuk mengetahui update produk masa depan. Persentasesnya dibanding Facebook adalah 84% dibanding 60%
