@SurgaBerita - Sial benar nasib Julie Zalinski. Ia tak kuasa mencegah kekasihnya melakukan aksi bunuh diri dengan cara menggorok leher, karena terpisah jarak lebih dari 7 ribu mil dan cuma terhubung video chat lewat Skype.
Seperti biasa, pasangan kekasih Julie dan Adrian Rowland biasa saling sapa lewat Skype jika sedang jauh. Kebetulan saat ini, sang kekasih yang juga mantan manajer salah satu tim balap F1, Jordan Grand Prix, tengah bertugas di India untuk urusan bisnis konsultasi otomotif.
Video chat pun menjadi alternatif komunikasi pelepas rindu. Namun kali ini tak seperti biasanya, Julie yang tinggal di Inggris, mendapati kekasihnya mulai berperilaku aneh.
Saat mereka video chat, sang pria mulai berilusi. Ternyata, Adrian memang punya gejala gangguan jiwa sebelumnya. Dalam percakapan video terakhir mereka, sang kekasih pun mulai kumat.
Puncaknya, seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (18/4/2012), pria ini mulai menyiksa dirinya sendiri. Sang pria berkhayal ada mahluk mengerikan yang tengah mengejarnya.
"Mereka semakin mendekat, mereka mengejarku. Aku sudah tak tahan lagi," tutur Julie dalam kepiluan mendalam, menirukan kata-kata terakhir kekasih hatinya.
Julie yang mulai panik menelepon sahabatnya. Saat temannya tiba, mereka pun menghubungi polisi setempat di London agar membantu mencegah hal terburuk yang bisa menimpa kekasih Julie.
Polisi London pun menghubungi petugas kepolisian di India beserta tim medis untuk memberikan pertolongan. Namun sayangnya, peraturan di India sana tak memperkenankan para petugas untuk mendobrak dan menerobos masuk untuk menolong korban.
Alhasil, mereka hanya menunggu di luar pintu flat tempat kamar sang kekasih melakukan video chat. Setelah sepuluh jam melihat tingkah aneh kekasihnya lewat Skype, Julie pun tak kuasa menahan air mata perih melihat pasangannya itu mengakhiri hidup dengan cara memotong urat nadi dan menggorok lehernya sendiri. Tragis.
Seperti biasa, pasangan kekasih Julie dan Adrian Rowland biasa saling sapa lewat Skype jika sedang jauh. Kebetulan saat ini, sang kekasih yang juga mantan manajer salah satu tim balap F1, Jordan Grand Prix, tengah bertugas di India untuk urusan bisnis konsultasi otomotif.
Video chat pun menjadi alternatif komunikasi pelepas rindu. Namun kali ini tak seperti biasanya, Julie yang tinggal di Inggris, mendapati kekasihnya mulai berperilaku aneh.
Saat mereka video chat, sang pria mulai berilusi. Ternyata, Adrian memang punya gejala gangguan jiwa sebelumnya. Dalam percakapan video terakhir mereka, sang kekasih pun mulai kumat.
Puncaknya, seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (18/4/2012), pria ini mulai menyiksa dirinya sendiri. Sang pria berkhayal ada mahluk mengerikan yang tengah mengejarnya.
"Mereka semakin mendekat, mereka mengejarku. Aku sudah tak tahan lagi," tutur Julie dalam kepiluan mendalam, menirukan kata-kata terakhir kekasih hatinya.
Julie yang mulai panik menelepon sahabatnya. Saat temannya tiba, mereka pun menghubungi polisi setempat di London agar membantu mencegah hal terburuk yang bisa menimpa kekasih Julie.
Polisi London pun menghubungi petugas kepolisian di India beserta tim medis untuk memberikan pertolongan. Namun sayangnya, peraturan di India sana tak memperkenankan para petugas untuk mendobrak dan menerobos masuk untuk menolong korban.
Alhasil, mereka hanya menunggu di luar pintu flat tempat kamar sang kekasih melakukan video chat. Setelah sepuluh jam melihat tingkah aneh kekasihnya lewat Skype, Julie pun tak kuasa menahan air mata perih melihat pasangannya itu mengakhiri hidup dengan cara memotong urat nadi dan menggorok lehernya sendiri. Tragis.
sumber : Detikinet