Membunyikan  sendi-sendi di jemari, tangan, atau leher saat badan pegal memang  terasa melegakan sesudahnya. Namun, sebaiknya kita jangan terlalu sering  melakukan ini, mengapa? 

 Menurut Brian  Cassaza, M.D, dari Universitas California, Amerika, bila salah urat  syaraf terjepit di antara tulang ekor leher. Maka, efeknya bisa  bemacam-macam, tergantung dari jaringan saraf itu menuju ke mana. Tapi,  pada umumnya, akan mengakibatkan organ tubuh seperti kaki dan tangan  sulit dikomando oleh otak.
 Orang yang  mengalami hal tersebut, biasanya berjalan seperti robot, karena, otak  gagal memberi instruksi kepada organ-organ tubuh untuk melakukan apa  yang diiinginkan.
 Sama halnya  dengan membunyikan tulang leher, gerakan membunyikan buku-buku atau  sendi di jari juga merupakan kebiasaan yang salah karena menyalahi  aturan persendian normalnya dan dapat menghancurkan tulang-tulang rawan  di dalamnya.Jika kebiasaan ini dilakukan terus menerus maka dapat  menimbulkan penyakit sendi yang kronis di kemudian hari.
 Para ilmuwan  biomedis telah mempelajari apa yang sebenarnya terjadi ketika kita  menekuk tulang sendi jari dengan menggunakan mikrofon yang sensitif.
 Di dalam ruang  sendi antara tulang-tulang terdapat cairan dan ikatan sendi (ligamen) di  setiap sisi ruang sendi yang menyatukan tulang.
 Nah, saat kamu  menarik jari, hal ini membuat ruang sendi makin besar. Akibatnya,  tekanan dalam ruang sendi makin menurun. Segera saja, ikatan sendi  tersedot ke dalam. Ketika tekanan menurun,muncullah gelembung (paling  sering karbon dioksida), hanya dalam satu per ribuan detik. Gas inilah  yang menimbulkan bunyi letupan yang merupakan suara pertama.
 Gelembung itu  mengisi 15% ruang sendi yang sekarang menjadi lebih besar. Karena ruang  sendi mendadak diisi oleh gelembung, cairannya tiba-tiba mendorong  ikatan sendi dan mendorongnya ke posisi semula. Pada saat ligamen  “didorong kembali” muncullah bunyi kedua.
 Energi yang  hilang dalam sendi sangat rendah, hanya sekitar 7% dari yang diperlukan  untuk merusak tulang. Tetapi, bila terlalu sering melakukannya, bisa  dihitung sendiri dan hasilnya tentu sangat berbahaya.
 Sebuah  penelitian melibatkan 300 orang yang telah membunyikan buku jarinya  selama 35 tahun. Memang, hasilnya tidak ada kasus artritis pada tangan  mereka. Namun, efek lainnya adalah mereka memiliki sendi yang membesar,  tangan mereka menjadi lebih lemah, berkurang seperempat dari kekuatan  tangan yang seharusanya.
 Jadi, membunyikan buku jari tangan dan persendian tulang lainnya akan terasa saat kita tua nanti, 35 hingga 40 tahun mendatang.
Yang Asli Klik di sini