Pengakuan Limbad, pernikahan sirinya dengan Benazir Endang bukan semata-mata karena urusan syahwat. Limbad menjelaskan, bahwa rumah tangganya dengan Susi sudah lama tak harmonis.
"Sebenarnya, sejak tahun 2000-an, pernikahan saya dengan Susi sudah banyak konflik. Namun keributan-keributan yang terjadi berhasil saya redam," terang Limbad saat ditemui di Jakarta, Selasa (2/10).
"Sebagai seorang istri, Susi harusnya bisa menghargai, menghormati dan patuh kepada suami. Perlakuan sebaliknya, justru sering saya terima," ucap Limbad.
Tuduhan Susi yang kini beredar mengatakan kalau ia seperti kacang lupa kulit, ditepis Limbad sebalik nya, sebagai seorang suami, Limbad merasa hak-haknya dirampas oleh Susi.
"Mulai dari uang hasil keartisan, empat mobil, tiga rumah serta tanah maupun sawah, dikuasai istri. Saya ini bekerja seperti sapi perahan, tanpa bisa menikmati hasil kerja keras selama ini," beber Limbad yang menikahi Susi pada 1995.
Lebih lanjut Limbad mengatakan, sebagai seorang istri, Susi juga mempunyai sejarah masa lalu kurang bagus. Namun Limbad tak mau mengungkapkan hal tersebut.
"Maaf, saya nggak bisa menjelaskan dalam wawancara ini, apalagi untuk kepentingan publik. Yang jelas, nggak etis jika dibeberkan semuanya," elaknya. mg/indonesiaselebriti.com
