"Pengen jadi cowok ya, susah kan. Pastinya coba peran yang bisa ada pembelajaran bagi saya, khususnya yang belum pernah dan sulit. Kalau jadi cowok itu kan susah banget kan, kontras banget. Tapi cowok benaran, bukan kecowok-cowokan," ujar Titi saat ditemui disela syuting film Cahaya di Atas Cahaya di kawasan Gambir, Jakarta, belum lama ini.
Dunia akting sebenarnya hal baru bagi artis yang handal bermain drum ini. Bahkan, terjunnya Titi ke dunia akting berawal dari ketidaksengajaan.
"Di film Mereka Bilang Saya Monyet, saya yang bikin musiknya. Terus Djenar bilang saya harus akting, tadinya saya enggak mau karena saya enggak bisa. Tapi dia bilang 'bisa-bisa-bisa. Ya coba saja lah. kalau enggak coccok tinggalin," kenangnya.
Tak ada kriteria khusus bagi artis 30 tahun ini. Terpenting adalah peran yang akan dilakoni membuatnya tertantang. Hal itulah yang membuat Titi mau berperan sebagai Raya di film Cahaya di atas Cahaya.
"Saya kalau pilih film, sebenarnya enggak ada kriteria. Tapi ketika saya baca sinopsis dan karakter Raya saya merasa tenang memerankan ini. Tantangan juga memerankan ini," pungkasnya.