Memegang uang bagi kebanyakan orang merupakan hal yang paling  menyenangkan. Tapi, bagi Emma Killilea, memegang uang logam akan membuat  tangannya membengkak, gatal dan melepuh.
Wanita  39 tahun ini menderita gangguan alergi berat terhadap benda-benda yang  mengandung nikel dan tembaga --termasuk koin, perhiasan, kancing logam  dan ritsleting. Sekali terkena logam yang mengandung nikel, bilur merah  dan terasa panas dan gatal akan bertahan hingga 24 jam.
Kendati  begitu, tak ada obat untuk mengobati kondisinya. Akibatnya, Emma lebih  memilih menggunakan kartu kredit saat belanja daripada memegang uang  tunai. Bahkan, dia tak dapat memakai lapisan dasar cat kuku karena  mengandung nikel.
"Ini sangat sulit dan membuat frustasi. Karena Anda akan selalu menemukan hal-hal baru yang mengandung nikel."
Emma  selalu berhati-hati tiap kali datang ke toko dan menunggu giliran  terakhir agar tak memegang uang terlalu lama. Emma bahkan harus  menggunakan sarung tangan dari plastik untuk menjaga kulitnya  terlindungi.
"Saudara saya selalu bercanda saya selalu obsesif  saat membeli tas. Itu karena saya berusaha mencari tas yang paling  aman," katanya kepada Daily Mail.
Kondisinya mulai  terasa pada usia sembilan tahun. Kala itu, ia memperoleh hadiah kalung  dari sang bibi. Setelah mengenakan hadiah itu, ia mulai merasa  gatal-gatal di bagian yang kontak dengan perhiasan. Semakin dewasa, ia  mulai menyadari alerginya dan akhirnya berusaha sebisa mungkin  menghindari nikel dan tembaga.
Selain alergi logam, Emma juga  mengalami penyakit Celiac dan Delicious Alchemy, yang membuatnya harus  makan makanan bebas gluten. Penyakit yang dialaminya terbilang langka di  Inggris.
"Ini adalah kasus yang ekstrim, dimana orang akan  bermasalah saat menyantap makanan dan memegang uang," ujar Lindsey  McManus dari Badan Alergi Inggris.
Cara untuk menghindarinya,  katanya, hanyalah menghindarinya pemicunya sebisa mungkin dan meminum  antihistamin untuk membantu meringankan gejala-gejala reaksi alergi 
