6 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Ingin Berteman dengan Mantan


img 

Jakarta - Putus sebagai pacar tidak berarti putus tali silaturahmi. Tidak jarang pasangan yang 'bubar', lalu tak mau lagi berhubungan. Sebenarnya, Anda bisa tetap menjaga hubungan baik dengannya sebagai teman. Tapi perlu diingat, berteman dengan mantan pasti akan menimbulkan rasa canggung dan berbeda dari pertemanan biasa. Oleh karena itu, sebelum memutuskan berteman dengan mantan kekasih, perhatikan dulu baik-baik enam hal ini, seperti yang dikutip dari College Candy.

1. Tidak Canggung Saat Bertemu
Bila Anda merasa biasa saja, tidak cemburu ketika melihatnya kencan dengan wanita lain, itu berarti Anda sudah bisa move on. Jangan takut menjalin pertemanan dengan kekasih terdahulu. Atur perasaan Anda dan buat semuanya menjadi mudah. Hal ini juga bisa mengatasi kecanggungan antara kalian ketika bertemu, terutama jika dia membawa pacar barunya. Paling Anda hanya berkata, "Oh, dia pacar barunya".

2. Tidak Lagi Cemburu
Bagaimana perasaan Anda ketika menyaksikan si dia bermesraan dengan wanita lain? Jika tidak ada kecemburuan, berarti perasaan Anda telah kembali normal. Anda dapat berhubungan dengan mantan kekasih tanpa takut masa lalu yang menyakitkan. Berteman dengan mantan dapat memperluas networking Anda.

3. Sudah Bisa Melupakan Masa Lalu
kalau Anda merasa masih sayang, marah, serta berbagai perasaan lainnya yang mengganggu ketika berhadapan dengan si dia, lebih baik menjaga jarak terlebih dahulu. Perasaan itu bisa bikin Anda makin sakit kalau dipaksakan berhubungan kembali dengannya walau sebagai teman. Akan tetapi, jika ternyata Anda merasa baik-baik saja saat bertemu mantan kekasih, tidak ada salahnya menjalin silaturahmi dengan dia.

4. Menjaga Jarak untuk Sembuhkan Patah Hati
Mungkin kedengarannya klasik, tapi ini penting dilakukan dalam waktu yang tak bisa diprediksi. Entah itu selama satu bulan, enam bulan, hingga setahun lebih karena setiap orang berbeda-beda dalam mengatasi dirinya sendiri. Setelah cukup lega, kalian dapat berteman kembali tanpa adanya perasaan yang mengganjal.

5. Jangan Mengirimkan Pesan Singkat Setiap Hari
Saat masih pacaran, Anda setiap hari selalu memberinya kabar melalui pesan singkat. Hindari hal tersebut setelah putus. Kirimlah pesan padanya sesekali yang menunjukkan kalau Anda benar-benar ingin menjadi teman tidak lebih. Oleh sebab itu, jangan sering mengirimkannya pesan seperti saat Anda masih bersama dia.

6. Batasi Pembicaraan Anda
Anda perlu membatasi perbincangan dengan mantan kekasih ketika ingin menjalin pertemanan. Anda tidak perlu tahu lebih dalam tentang kehidupan mantan setelah putus. Dia pun tidak usah tahu mengenai kencan Anda minggu depan atau hal kecil mengenai kehidupan pribadi Anda. Ketahuilah, setelah putus Anda hanya bisa menjadi teman buat dia, bukan sebagai sahabat terbaik.
◄ Newer Post Older Post ►