Tahukah Anda ~ Rumah Suprapto (27) di Dusun Jetis Desa Suruh Kalang, Kecamatan  Jaten, Karanganyar, Jawa Tengah, terlihat sepi. Namun di dalam rumah itu  terlihat beberapa warga tengah berkumpul.
Mereka menata sejumlah baki yang berisi bermacam perlengkapan  pernikahan. Barang-barang seperti alat kecantikan, kebutuhan rumah  tangga, hingga beras telah disiapkan sebagai hantaran bagi keluarga  calon mempelai wanita.
Tidak ketinggalan, sejumlah perhiasan juga telah disiapkan oleh Marso  Paimin dan Yatiyem, orangtua kandung Suprapto. Melihat baki-baki  tersebut dihiasi dengan indah, menandakan sang empunya rumah tengah  mempersiapkan lamaran calon mempelai wanita.
Namun semuanya batal dengan sebuah kisah yang cukup aneh dan di luar  nalar. Calon mempelai wanita bernama Sri Wahyuningsih, ternyata bukan  manusia seperti yang diketahui oleh keluarga ini.
Sri diduga adalah mahluk halus yang mendiami sebuah pohon beringin di  dekat Waduk Lalung. Pasalnya, saat beberapa kerabat mengecek alamat  rumah Sri, yang didapat hanyalah lokasi pohon tua.
Menurut salah satu kerabat, Sukimin, Suprapto mengaku rumah Sri adalah  rumah besar. Bahkan Suprapto kerap dijamu makan oleh keluarga Sri.
“Kalau makan, kata Mas Prapto itu mejanya bisa berputar sendiri dan  didampingi oleh orangtuanya serta Sri. Kurang lebih Mas Prapto itu  bergaulnya sudah satu tahun dengan Sri,” tuturnya.
Pohon beringin yang dimaksud berada di Dusun Kepuh Kelurahan Lalung.  Pohon ini menjadi punden bagi warga sekitar Waduk Lalung, di bawah pohon  tersebut terdapat sebuah sumur yang airnya digunakan oleh warga  setempat.
Amini, warga sekitar, mengaku tidak ada yang aneh dengan pohon beringin  tua tersebut. Amini bahkan mengaku sering tiduran di bawah pohon. Warga  percaya ada dua mahluk gaib yang menjaga pohon tersebut.
“Enggak angker, warga yang rumahnya di sekitar sini senang tiduran di  sini. Penunggunya Eyang Kaji Gadung Mlati dan Eyang Kaji Kenongo Gadung  Mlati untuk yang putri,” tuturnya.
Sementara itu, Suprapto sendiri tidak bisa diwawancarai karena masih  merasa syok atas peristiwa yang dialaminya. Suprapto dikenal sebagai  sosok lugu dan tak banyak tingkah.
Ironisnya, untuk biaya pernikahan orangtua Suprapto sudah menjual  sepetak tanahnya seluas seratus meter persegi seharga Rp20 juta untuk  pernikahan anaknya.
Kisah suprapto ini membuat heboh di kalangan para tetangganya. Berdasar  cerita warga, memang ada mahluk halus di sekitar waduk lalung dan warga  menyebut mahluk tersebut dengan sebutan peri yang berwujud sesosok  wanita.
Jika dalam penjelasan di atas ada yang sobat kurang mengerti, silahkan tulis di kolom komentar.  Semoga bermanfaat terima kasih.
