Jelang Idul Fitri Waspadai Uang Palsu



Jelang Idul Fitri nampaknya dijadikan kesempatan bagi pelaku sindikat pemalsu uang.

Saat ini telah beredar uang palsu dengan kualitas tinggi. Bahkan uang palsu pecahan Rp 100 ribu ini, bisa lolos sensor ultraviolet.

"Kualitas uang palsu ini berkualitas tinggi, sulit untuk membedakan dengan asli," kata AKP Roman S Elhaj, Kanit Pidek Satreskrim Polrestabes Surabaya, Jumat (27/7/2012).

Uang palsu ini memiliki banyak kesamaan dengan uang asli. Di antaranya terdapat benang pengaman, muncul tanda air jika diterawang, bahkan uang ini lolos jika discan menggunakan sinar ultraviolet.

"Perbedaannya hanya terletak di bau. Jika uang asli, baunya menyengat, tapi ini tidak. Selain itu, juga warna yang agak berbeda dengan uang asli. Jika orang biasa, sangat sulit membedakannya," kata Roman.

Menurut Roman, tersangka memanfaatkan momen menjelang Ramadhan, di mana masyarakat banyak melakukan transaksi penukaran uang.

Polrestabes berhasil menggagalkan, peredaran uang palsu, sebanyak Rp 33 juta, dari kompoltan Gatot asal Lamongan.

Tersangka dapat dibekuk, setelah mau melakukan transaksi dengan anggota yang menyamar. Uang palsu ini bisa dibilang sangat mahal, karena dihargai 1 banding 2. Namun sayang, petugas belum bisa menangkap pembuat uang palsu ini.

Karena itu, Roman meminta kepada masyarakat untuk waspada dengan peredaran uang.
◄ Newer Post Older Post ►