Agar Rambut Tidak Rusak Setelah Di Warnai

Hampir setiap wanita kini rambutnya diwarnai. Penampilan memang menjadi tidak membosankan ketika rambut mendapatkan warna yang beda. Namun, pewarnaan bisa menimbulkan dampak negatif untuk rambut.



Rambut bisa menjadi kering, kusam dan bercabang setelah pengecatan. Meskipun, kini banyak produk pengecatan rambut yang mengklaim tidak akan merusak rambut, tapi tetap saja efeknya bisa membuat rambut rusak. Untuk meminimalisir kerusakan rambut setelah pengecetan, ini dia tipsnya.


1. Pilih Produk Pengecetan Rambut yang Tepat
Produk pewarna rambut mengandung bahan kimia yang dapat merusak rambut. Untuk meminimalisir kerusakan, pilihlah produk yang lembut (biasanya dari merek ternama). Produk yang tepat memiliki label hypoallergenic dan memiliki kondisioner khusus rambut diwarnai, yang dipakai setelah pengecatan.

2. Gunakan Shampo & Kondisioner Khusus Rambut Diwarnai
Dengan menggunakan shampo yang memang dikhususkan untuk rambut diwarnai, warna rambut akan lebih tahan lama. Selain itu, rambut juga lebih sehat dengan produk khusus tersebut.

3. Menggunakan Serum Rambut
Setelah keramas, gunakanlah serum rambut. Serum mengandung banyak vitamin untuk 'membetulkan' kondisi rambut. Gunakanlah serum saat rambut masih setengah kering, agar kandungan serum masuk ke dalam folikel rambut.

4. Jangan Terlalu Sering Menggunakan Produk Styling
Jangan terlalu sering menggunakan produk styling, seperti hair dryer, catokan, curly iron, hairspray dan hair gel. Rambut diwarnai kemungkinan besar akan mengalami kekeringan, agar kerusakan rambut tidak semakin parah hindari produk-produk styling rambut tersebut.


Sumber : http://asalasah.blogspot.com/2012/08/agar.rambut.tidak.rusak.setelah.diwarnai.html
◄ Newer Post Older Post ►