ABSTRAK : Penelitian mengenai pengaruh meniran dalam pakan untuk mencegah infeksi bakteri Aeromonas sp. pada benih ikan mas (C. carpio) telah dilaksanakan di Laboratorium Fisiologi Hewan Air Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD. Pelaksanaannya dari 10 Juli sampai 21 Agustus 2006.
Metode Penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri atas enam perlakuan dan tiga ulangan yaitu dosis meniran dalam 1 kg pakan 0 g/kg, 5 g/kg, 10 g/kg, 15 g/kg, 20 g/kg dan 25 g/kg selama satu bulan. Setiap perlakuan menggunakan 10 ekor benih ikan mas berat + 3 gram. Setelah satu bulan diberi pakan kemudian dikohabitasi dengan ikan mas yang terinfeksi bakteri Aeromonas selama satu minggu. Analisis data untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan mas digunakan uji F, sedangkan untuk mengetahui adanya perbedaan antar perlakuan digunakan uji Duncan taraf 5 %.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian meniran dalam pakan ikan berpengaruh nyata terhadap pencegahan infeksi bakteri Aeromonas sp. dan dapat meningkatkan pertumbuhan serta kelangsungan hidup benih ikan mas. Dosis meniran 20 g/kg pakan memberikan kelangsungan hidup tertinggi sebesar 80 persen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian meniran dalam pakan ikan berpengaruh nyata terhadap pencegahan infeksi bakteri Aeromonas sp. dan dapat meningkatkan pertumbuhan serta kelangsungan hidup benih ikan mas. Dosis meniran 20 g/kg pakan memberikan kelangsungan hidup tertinggi sebesar 80 persen.