Film ini menceritakan tentang Pamela (Debby Ayu) yang terobsesi memiliki wajah cantik dan seksi untuk bisa menaklukan setiap laki-laki. Namun, dia memilih dengan menggunakan jalan pintas, yaitu menggunakan guna-guna dengan medium celana dalam laki-laki yang diinginkannya. Dengan cara tersebut, Pamela juga harus siap bersekutu dengan iblis yang kelak semuanya akan berbalik kepadanya.
Berkat pelet celana dalam ini, tak ada laki-laki yang tak jatuh hati kepadanya. Namun, seperti perjanjian yang Pamela buat dengan iblis, setiap laki-laki yang jatuh ke perangkapnya akan menemui ajalnya. Beberapa pria, teman kampus Pamela pelan-pelan menjadi korbannya.
Tak hanya Pamela, teman dekatnya Tantri (Cinta Dewi) pun juga ikut mengikuti jejak Pamela memakai pelet celana dalam. Selain untuk memikat pria, Tantri juga memiliki misi khusus untuk membalas dendam kepada dua orang pria yang memperkosanya. Perbuatan Pamela dan Tantri ini tak lepas dari perhatian sahabat mereka Vega (Angie).
Dia meminta agar mereka segera menyudahi kegilaan pelet celana dalam. Tapi keduanya nampak nekat tak mau meskipun sudah mengetahui akibat dari perbuatannya tersebut. Pamela dan Tantri sudah mulai keasyikan bisa menggunakan kekuatannya tersebut untuk menaklukan semua pria yang mereka ingini.
Benar saja, para iblis itu mulai meminta lebih. Setelah pelaku pemerkosa Tantri tewas, pengaruh guna-guna dan kemampuan gaib yang diberikan para iblis mulai berbalik.
Film yang awalnya diberi judul Pelet Celana Dalam ini diperhalus oleh Lembaga Sensor Film (LSF) menjadi Pelet Kuntilanak. Keseluruhan film ini hampir seragam dengan film horor berbau seks lainnya.
"Ini tidak vulgar, tapi ngilu. Membuat kita takut atau jijik berfikir tentang pelet. Pesan film ini jangan pernah berfikir mendapatkan sesuatu dengan cara yang tidak halal. Apalagi setelah melihat tentang pelet di film ini," kelit Shankar.