Kantor Kementerian Agama Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, akan tetap konsisten menjunjung tinggi lima program strategis kementerian ini. Selain itu, juga akan memaksimalkan pembinaan secara internal dan eksternal yang merujuk pada Peraturan Pemerintah No 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS (Pegawai Negeri Sipil).
Hal itu diutarakan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Indramayu H Yayat Hidayat dalam wawancara dengan Suara Karya di ruang kerjanya kemarin. H Yayat Hidayat menempati posisi Kepala Kemenag Kabupaten Indramayu sejak 27 Desember 2010 setelah sebelumnya menjabat Kepala Kantor Kementerian Agama Cianjur.
Menurut Yayat Hidayat, lima program strategis tersebut yang pertama adalah meningkatkan kualitas pemahaman dan pengamalan dalam kehidupan beragama. Kedua, meningkatkan kualitas pendidikan agama dan keagamaan. Ketiga, peningkatan kerukunan umat beragama. Keempat, untuk peningkatan pelayanan haji. Kelima, untuk menata kelola pemerintahan yang baik.
Yayat juga mengutarakan perlunya pembinaan secara internal semaksimal mungkin tentang disiplin kerja pegawai Kementerian Agama yang ia pimpin. Juga peningkatan pemahaman dan pemaksimalan tugas pokok dan fungsi para pegawai. Sedangkan untuk pembinaan secara eksternal, yaitu untuk meningkatkan kerja sama dengan instansi lintas sektoral, terutama untuk ikut mengawal program agama dan keagaman yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Indramayu.
Sementara itu, Kasi Penamas (Pendidikan Agama pada Masyarakat Pemberdayaan Masjid) Kantor Kementerian Agama Indramayu H Abu Hanifah mengutarakan bahwa pelaksanaan Hari Amal Bakti (HAB) tahun 2011 telah dilakukan awal tahun. (suarakarya)
Hal itu diutarakan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Indramayu H Yayat Hidayat dalam wawancara dengan Suara Karya di ruang kerjanya kemarin. H Yayat Hidayat menempati posisi Kepala Kemenag Kabupaten Indramayu sejak 27 Desember 2010 setelah sebelumnya menjabat Kepala Kantor Kementerian Agama Cianjur.
Menurut Yayat Hidayat, lima program strategis tersebut yang pertama adalah meningkatkan kualitas pemahaman dan pengamalan dalam kehidupan beragama. Kedua, meningkatkan kualitas pendidikan agama dan keagamaan. Ketiga, peningkatan kerukunan umat beragama. Keempat, untuk peningkatan pelayanan haji. Kelima, untuk menata kelola pemerintahan yang baik.
Yayat juga mengutarakan perlunya pembinaan secara internal semaksimal mungkin tentang disiplin kerja pegawai Kementerian Agama yang ia pimpin. Juga peningkatan pemahaman dan pemaksimalan tugas pokok dan fungsi para pegawai. Sedangkan untuk pembinaan secara eksternal, yaitu untuk meningkatkan kerja sama dengan instansi lintas sektoral, terutama untuk ikut mengawal program agama dan keagaman yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Indramayu.
Sementara itu, Kasi Penamas (Pendidikan Agama pada Masyarakat Pemberdayaan Masjid) Kantor Kementerian Agama Indramayu H Abu Hanifah mengutarakan bahwa pelaksanaan Hari Amal Bakti (HAB) tahun 2011 telah dilakukan awal tahun. (suarakarya)