Rembang-Cuaca buruk yang terjadi belakangan ini, membuat para nelayan menganggur, Untuk bertahan hidup dalam musim paceklik tahun ini para nelayan salah satunya memanfaatkan pegadaian untuk menggadaikan barang-barang berharga.
Tercatat tahun ini angka gadai di pegadaian Rembang mengalami peningkatan 10 persen dibanding dengan hari biasa. Hingga pertengahan bulan januari ini pegadaian cabang Rembang telah menyalurkan kredit kepada masyarakat mencapai 9 Milyar rupiah.
Asisten manager operasional Pegadaian cabang Rembang Kusworo mengatakan, dari sekian banyak barang elektronik yang digadaikan, saat ini gadai emas sangat diminati masyarakat mencapai 80 persen, karena dari segi keuntungannya lebih banyak dibandingkan gadai barang-barang elektronik. Pasalnya masyarakat sudah mulai pintar dengan program investasi emas karena besar keuntungannya.
Lebih lanjut Kusworo mengatakan, Peningkatan gadai masyarakat sebesar 10 persen ini tidak sebesar beberapa tahun lalu, karena sekarang ini sudah banyak bermunculan koperasi yang memberikan kemudahan kepada para nasabah.
Kusworo menambahkan, Pegadaian juga memiliki program kreasi, yakni kredit angsuran melalui sistem fiduasi kepada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan persyaratan mudah dan bunga 1 persen. Program ini sangat diminati oleh para nasabah karena bunganya sangat ringan.
Sementara dari target pendapatan mengalami pengingkatan 40 persen, Sebelumnya tahun 2010 target pendapatan pegadaian mencapai 127 Milyar rupiah naik menjadi 177 Milyar rupiah ditahun 2011.