Pengetahuan-pengetahuan praktis pada usaha budidaya udang sangat diperlukan dalam memantau dan mengidentifikasi kondisi dan kualitas udang secara harian sebagai dasar pengambilan keputusan terkait perlakuan teknis yang akan diterapkan. Pengetahuan praktis tersebut biasanya dilakukan dengan memanfaatkan sebagian fungsi panca indera kita untuk mendeteksi perubahan-perubahan yang terjadi pada kondisi dan kualitas udang. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan cara dilihat, diraba dan diterawang pada saat melakukan monitoring pakan di anco maupun pada saat sampling. Adapun secara detail penjelasan makna dari dilihat, diraba dan diterawang adalah sebagai berikut:
- Dilihat, yaitu pengamatan visual secara langsung terhadap tingkat aktifitas udang pada saat dilakukan pengamatan. Pada kondisi normal udang akan terlihat sangat aktif bahkan akan berlompatan jika diberikan rangsang kejut, sebaliknya jika udang terlihat tidak aktif meskipun diberikan rangsang kejut maka dapat diindikasikan udang sudah terkena suatu masalah. Selain tingkat aktifitas udang, kondisi udang yang perlu dilihat adalah kelengkapan tubuh, warna kulit serta tekstur tinja udang.
- Diraba, yaitu mengetahui kondisi udang dengan menggunakan jari tangan. Caranya adalah sebagai berikut: (a) ambil satu sampel udang dan pegang dengan menggunakan ibu jari dan telunjuk, kemudian rabalah seluruh bagian udang secara sekilas bagian ujung ekor udang dan rasakan apakah ada benjolan di bagian ekor tersebut. Udang dalam kondisi normal bagian ujung ekornya tidak ditemukan benjolan, (b) setelah diraba, tekan tubuh udang dengan menggunakan kedua jari tersebut untuk mengetahui tingkat kekenyalan tubuh udang
Hal lain yang perlu diperhatikan pada saat kita memegang udang adalah tingkat reaksi udang dalam upayanya melepaskan diri dari pegangan kita. Udang dalam kondisi normal akan berupaya melepaskan diri dari pegangan kita dengan reaksi yang sangat aktif. - Diterawang, yaitu pengamatan kondisi udang dengan cara melihat kondisi internal tubuh udang dengan di bawah cahaya matahari. Bagian tubuh udang yang bisa diamati secara diterawang adalah hepatopancreas dan usus udang sebagai indikator kondisi pencernaan dan tingkat nafsu makan udang (penjelasan secara detail terkait hal ini telah dijelaskan dalam pembahasan sebelumnya).